AUWER OF STORI "PUTIH ABU-ABU"
Karya Desi Dwi Nurrohmawati
Kisah saat kita masih berstatus pelajar yang memakai putih abu_abu. Dimana semua kenangan itu tak mudah dilupakan. Mulai dari persahabatan, perselisihan, persaingan sampai percintaan. Mungkin ada sebagian anak menganggap masa_masa SMA adalah masa penentuan hidup mereka. Tapi tidak untuk siswa yang bernama wisnu. Wisnu adalah seorang siswa salah satu SMA di Bandung, bisa dibilang ia dari kalangan keluarga berada. Sebelum kejadian itu terjadi, keluarganya rukun dan damai.....................
Ketika SMP, wisnu adalah anak yang pintar, rajin, membanggakan keluarga dan sekolahnya. Tapi tidak untuk sekarang. Semenjak kejadian itu, wisnu menjadi seorang monster bagi orang_orang sekitarnya. Bukan cuma itu, prestasi wisnu pun jadi merosot. Wisnu yang rajin kini jadi murid termalas, wisnu yang baik dan sopan kini menjadi wisnu yang brutal................
|
Auwer Of Stori " Putih Abu-abu" |
Ternyata seorang wisnu bisa jatuh cinta. Awalnya ketika wisnu and the gank nya sedang berjalan menuju sekolah, ketika itu yudha salah seorang temanya menepuk pundak wisnu,,,,,,,,,,,,,
“boz, liat deh ada harim tuh didepan” kata yuda
“wiiihhhhh mangsa baru tuh bozz” rio menambahkan
Sambil jalan menghampiri cewe yang mereka bilang cantik “ssswwwiiiiiitttttt sswwiiiiiittttttttttttt, ada cewe cantik nih....” sambil tertawa “ahahahahahahahaha :D
Saat wisnu and the gank’a mendekati ceue itu. Ceue itu tertunduk, badanya terasa panas dingin karna takut (supaya gk ribet manggilnya ceue itu mulu, gw kasih tau nama ceue itu “’Neyllakandini wicaksono” biasa dipanggil “ney” cateeeetttt).
Wisnu mendekatinya, dan berjalan mengelili ney......
Tepat di hadapan ney wisnu berhenti “siapa loe????” tanya wisnu
Ney hanya diam membisu.......
“Jawab dunx, loe punya mulut kan” wisnu mulai kesal karna pertanyaannya tidak di jawab
Kali ini ney memberanikan diri untuk bicara “gw,,gw,,gw”
“lo gak bisa ngomong selain kata “GW GW dan GW” gagu loe???? Atau gakpernah diajarin kata lain ama ortu loe, HAH???????” wisnu semakin garraanngggg
“hmm gw neyllekandini dari jakarta” ney menjawabnya dengan suara yang nyaris takterdengar oleh wisnu
“hah syapa??? Gk kedengeran wooooyyyy, suara loe Cuma bisa didenger ama makhluk halus doaang” bentak wisnu yg membuat ney makin tertunduk takut.........
Gelak tawapun terlontar dari mereka “hahahaha :D”
Ney pun hanya bisa tertunduk sambil menangis :’(.......
“jaahhhh dya nangiss, cemen loe” rio pun berkomentar “boz dya nangis, ahahahahaha :D”
“knp loe? Emang kita merkosa loe? Gak kan, jadi ngapain juga loe nangis” kata wisnu
“ahahahahaha :D” mereka pun tertawa
Setelah puas membuat ney menangis ketakutan, wisnu and the gank pun pergi, sambil menertawakan ney.............
Ney bingung, kemana iya harus melangkah. Iya tak mengenal lingkungan sini, bahkan iya baru menginjak lingkungan sekolah ini. Ketika ney sedang bingung menentukan kemana iya harus melangkah. Tiba_tiba ada yang menepuk pundak ney dan membuat ney semakin ketakutan.........
“hey,loe kenapa???” terdengar suara dari belakang ney
Ney sendiri tak berani menoleh, iya hanya berkata “jangan ganggu gw, plissss”
“syapa yang mau ganggu loe? Kenalin gw anton” sambil menjulurkan tangannya
Kali ini ney memberanikan diri menoleh sambil membalikan badannya untuk memastikan siapa yang berada dibelakangnya......
“hmm sory gw kira tadi loe.....” belum selesai ney bicara........
“hmmm pasti tadi loe digangguin ama wisnu and the ganknya ya???” potong anton
“gw gak tau sypa mereka, yang jellas salah satu dari mereka bawa tongkat bestboll” ney menjelaskannya
“udah gak salah lagi, itu pasti wisnu... oea kalo boleh tau, nama loe syapa?????” sambil mengulurkan tangannya
“emmhh nama gw neyllakandini wicaksono, biasa dipanggil ney. Tapi terserah loe mau manggil gw apa ’’ merespon uluran tangan dari anton
“pindahan dari mana???” tanya anton lg
“gw pindahan dari jakarta” sambil tersenyum manis
Merekapun ngobrol sambil brejalan hingga mamasuki sekolah. Anton mangantar ney keruangan pak haris “kepsek” sekolah ini. Saat ney masuk ruangan pak haris, beliau menyambut ney dengan sangat ramah.........
“kamu pasti neyllakandini ya????”
“saya sudah menunggu kamu” kata pak haris
“emm ma’af pak, tadi saya........”balumselesai ney bicara pak haris sudah menyangganya
“ahh gpp kox, oea kamu pindahan dari jakarta????”
“emmhh iya pak. Begini pak saya mau bilang kalau saya.......” belum sempat iya melanjut kan kata_katanya pakharis memotongnya
“oea mari saya antar kekelas kamu” sangga pak haris
Lalu ney mengikuti pak haris, saat mereka jalan menelusuri lorong sekolah ney mengidarkan pandangannya kesemua sudut sekolah, iya mengerutkan dahinya “kok ada yang aneh ya, inikah sekolah yang papah pilihkan untuk Q????” dalam hati ney bergumam “tp knp harus sekolah ini???” “apa ini bisa disebut sebagai sekolah elit???”
Ketika ney masih asik dengan perbincangan batinnya, pak haris menepuk pundak ney. Dan itu membuat ney tersadar dari lamunannya. Ketika ney tersedar dari lamunannya, ia telah berada di sebuah kelas. Lalu pak haris menyuruh ney masuk tapi bukannya ney masuk kedalam kelas tersebut ia malah kembali kedalam lamunannya, “apa ini bisa disebut sebuah kelas????? Tp menurut ku ini lebih pantas disebut sebuah ruangan yang tak layak pakai, atau bisa disebut sebuah gudang untuk peralatan yang tak dipakai.” Lagi_lagi pak haris harus menepuk pundak ney.
Pada saat ney memberanikan diri untuk masuk kekelasnya, ney di kagetkan oleh sebuah teriakan keras dari dalam kelas “waaahhh boz, itu kan ceue yang di lapangan tadi, hahahaha :D” teriak rio
“mana?? Wisnu menjawab dengan gayanya yang so’ coolllllllllll
“itu_tuh boz, ceue yang belum diapa_apain udah nangis, hahahahaha :D”
“oh iyah, gw lupa. Abis ceue kayak gitu males gw inget. Mending gw ngingetin lu” sambil menyenggol bahu hana, ceue sexi yang duduk disebelah wisnu.
Perkataan wisnu mengundang gelak tawa semua murid dikelas “ahahahahahaha :D” dan itu membuat ney semakin ketakutan. Tapi ney memberanikan diri untuk terus berjalan memasuki kelasnya. Dan tak disangka_sangka anton ada dalam ruangan itu, ney agak merasa senang karna masih ada murid yang kelihatanya baik.
Katika ney bingung memilih tempat duduk, yudha menyuruh hana untuk pindah ke sebelah tempat duduk yudha agar ney bisa duduk bersama dengan wisnu. Dan itu membuat kelas semakin riyuh, karna semua anak jadi meng’olok_olok wisnu. Tapi ney memilih bangku yang berada persis didepan anton.
Sudah hampir satu semester ney bersekolah diSMU BUDI BANGSA, dan selama itupula wisnu selalu ngejailin ney. Hampir setiap hari wisnu menggoda ney, sampai_sampai ney geram dan marah. Sampai akhirnya amarah ney benar-benar memuncak. Ketika jam istirahat, ney menghampiri wisnu dan tak menghiraukan lingkungan sikitarnya ney pun mengomel dihadapan wisnu, sampai akhirnya semua orang yang ada di lingkungan trsebut memperhatikan mereka.
Wisnu yang dari tadi hanya diam dan memandangi tingkah ney akhirnya mulai angkat bicara. “maksud lu apaan sih? Gw gak ngerti” sambil menghampiri ke tempat ney.
Ney pun berani membalas pertanyaan wisnu “gw bener-bener kesel sama lu, awalnya gw nganggep itu semua cuma becanda, tapi becandaan lu gak asik. 6 bulan gw diem ajah, gw kira lu bakal cape dngan ejekan lu ke gw, tapi ternyata engga. Kayaknya sehari aja lu gak ngejek gw rasanya mulut lu tuh aneh ya” ceracau ney.
Wisnu hanya membalas dengan tawanya “hahahahahaha nah itu lu tau”
Dan itu membuat ney kesel sendiri “lu tuh gak pernah ngertiin perasaan ceweyah”
Wisnupun menjawab seenaknya “owhhhh, jadi lu pengen gw ngertiin hahahaha”
Entah sadar atau tidak tiba-tiba ney menampar wisnu “ppplllaaaaaakkkkkkk”
Semua orang tercengang melihat tingkah ney yang begitu berani. Selama ini tak ada yang berani melawan wisnu apalagi sampai menampar seperti itu. Baru ney yang berani melakukannya, tak ayal semua orang memandang ney dengan tatapan heran. Dan yang lebih anehnya lagi, wisnu tak melawan sedikit pun. Wisnu hanya diam dan hanya memandangi ney berlalu menjauh, hingga akhirnya suasana menjadi sepi.
Keesokan harinya wisnu menghampiri ney, awalnya ney sempat takut dengan kedatangan wisnu ke tempat duduknya “kemarin lu knp? Kesurupan ya? Hahaha” dan itu membuat ney heran, gak biasanya wisnu bertingkah seramah itu terhadapnya. “woooyyy jawab, jangan diem ajah” itu membuat ney tersadar dari lamunaanya. “emmhh anu, kemaren gw bener-bener kesel sama lu. Abis lu ngejekin gw mulu”. Sempat saling memandang dan diam “hahahaha abis lu enek dijailinnya” perkataan itu yang terakhir sebelum wisnu berlalu.
Setelah 2 kejadian tadi ney menarik kesimpulan kalo akhir-akhir ini wisnu ANEH, bisa dibilang wisnu berubah 360’ dari sifat sebelumnya. Aneh aneh dan aneh itu yang ada dalam benak ney ketika melihat tingkah wisnu yang sekarang. Ternyata bukan Cuma ney yang merasa bahwa wisnu berubah, hampir semua anak SMU BUDI BANGSA merasakan perubahan wisnu. Ada anak yang bilang kalau wisnu kesambet, ada yang bilang wisnu jatoh dari motor terus gegerotak lah pokoknya macem-macem deh kesimpulan yang mereka ambil dari perubahan wisnu. Tp yang ney amati gak seperti itu, sepertinya wisnu berubah karena hatinya, hatinya yang tengah berbunga, hatinya yang tengah dilanda cinta. Tapi ney bingung, siapa yang membuat wisnu jadi seperti ini. Ney berniat mencari tau siapa cewe yang telah merubah hati dan tingkah laku wisnu.
Saat jam istirahat ney membuntuti kemanapun wisnu pergi, tapi selama jam istirahat ney tak menemukan tanda-tanda kalau wisnu sedang jatuh cinta. Malah iya kepergok oleh wisnu saat neey tengah mengenda-ngendap menghampiri wisnu “wooyyy lagi ngapain lu???” ney kaget dan hanya bias mengucapkan “ehh eng enggak kok, ini gw lagi nyari temen gw” dengan tingkahlaku yang membuat dirinya jadi terlihat aneh.
Keesokan harinya wisnu bertingkah lebih aneh dari hari sebelumnya. Pagi-pagi saat ney sedang duduk sendirian di kursinya “pagi cantik, sendirian aja nih?”. Dengan wajah heran ney menjawab “apa tadi lu bilang? Gak salah denger!” wisnupun menjawab “enggak, lu emang cantik lagi” ney cuma menjawab denyan tatapan heran “wooyy lu kenapa?” suara wisnu mengagetkan ney. “eng enggak kok, aneh aja. Lu kok berubah? Lagi jatuh cinta ya lu?” “kalo iyah emang kenapa” sambung wisnu “haahhhh jatuh cinta ama syapa lu” selidik ney “ama lu lah, kan Cuma lu yang bisa ngerubah hidup gw, Cuma lu yang bikin w gak bisa tidur, Cuma lu yang slalu ada dalam benak gw, NGERTI” sambung wisnu “haaahhh apa lu bilang???” “tau ah” wisnupun pergi meninggalkan ney dengan segudang pertanyaan dalam otak ney. Dalam hati ney bertanya-tanya sendiri “apa bener yang wisnu bilang? Apa gw gak salah dengar tadi?” itu semua hanya membuat ney bingung.
Seminggu wisnu tidak masuk sekolah, seminggu pula ney bertanta-tanya tentang keberadaannya dari mulai kemana wisnu? Sakitkah iya? Dan masih banyak lagi. Begitu pula teman-teman sekelasnya yang menanyakan tentang keberadaan wisnu. Seminggu itu pula wisnu jadi bahan pembicaraan semua siswa di SMU BUDI BANGSA. Dari mulai wisnu sakitlah, wisnu pindah lah, wisnu meninggal karna tauran minggu kemarinlah, semua berita tentang WISNU.
Sore harinya ney sengaja mencari alamat wisnu, iya ingintau bagaimana keadaan temannya itu, hingga akhirnya ney menemukan alamat rumah wisnu, dan menemukan wisnu sedang terbaring lemah disebuah kamar yang tak begitu besar tapi cukup nyaman untuk beristirahat. Ney tak melihat sypa-sypa di rumah itu kecuali wisnu yang sedang tertidur diatas ranjangnya. “asalamualaikum” ney mengucap salam, tapi tak ada jawaban dari wisnu. Ney memberanikan diri untuk masuk kekamar wisnu, dan ternyata wisnu benar-benar sedang sakit, suhu badannya tinggi, tubuhnya lemah. Ney mencoba membangunkan wisnu dengan cara memanggil-manggil nama wisnu, tetapi wisnu tak kunjung bangun. Hingga akhirnya ney pun menggonyang-gonyangkan badannya hingga wisnupun terbangun. Wisnu kaget saat ia membuka mata dan ternyata ney disampingnya “ngapain lu disini” Tanya wisnu dengan suara parau “emmh engga, gw Cuma mau tau rumah lu aja? Oea seminggu kemaren kenapa lu gak masuk?” Tanya ney “lu gak liat gw lagi sakit” jawab wisnu dengan ketus “ya maaf gw kan gak tau. Emang lu ngasih tau gw kalo lu sakit” sanggah ney “ya harusnyakan lu tau kalo pacar lu lagi sakit, gimana sih instingnya gak peka banget” jawab wisnu “haaaah pacar! Kapan lu nembak gw dan perasaan kita musuh dech” sanggah ney “emang harus ya pake acara nembak? yaudah mulai sekarang kita pacaran” jawab wisnu “kok gitu caranya, ah gak romantis. Yang romantis dong” gurau ney sambil tertawa “yaudah iya, neylakandini yang cantik mau gak lu jadi pacar gw?” wisnu mulai serius “hahahaha apah? Gw gak denger” ejek nay “ah lu mah gw udah serius lu malah bercanda” wisnu kecewa “hahaha gw serius ni coba lu ulangi lagi” kata ney “tau ah gw males ngulangnya” jawab wisnu “deeeeeeuuuuuuh ngambek, iya iya sayang gw mau jadi cewe lu, udah dong jangan ngambek lagi” bujuk ney “apa apa gw gak denger. Wlee” ejek wisnu
Akhirnya merekapun jadi sepasang kekasih. Dan mereka tak pernah mengungkit masa lalunya
_::::::::_
“Cinta itu tak mengenal tempat dan siapa orangnya. Cintapun kadang datang saat yang tak tepat. Antara cinta dan benci seperti tak ada jarak yang memisahkannya. Bencipun bisa berubah jadi cinta dan Terlalu cinta juga bisa jadi benci. CINTA sebuah kata yang tak bisa dijabarkan. Tanpa CINTA hidup terasa hampa”
PROFIL PENULIS
Nama : desi dwi nurrohmawati
Alamat : pasarebo jakarta timur
TTL : karawang 05 desember 1993
sekolah : Universitas Muhamadiah Prof.doktor hamka jakarta timur
Alamt Facebook : @mahardika decci